“Mas Agus, ayo kita mojok!”
Seingatku itu kata sapaan yang aku pertama kali aku lontarkan ke Gus Mus, Rangga-nya Cintah KW Super asal Magelang yang tersohor itu. Jujur saja, sejak mendapatkan undangan dari Kementerian Pariwisata RI untuk menyaksikan Musi Triboatton 2016, dan tahu Gus Mus akan ikutan datang ke Palembang, aku exited banget! Serasa mau ketemu mbak Dian Sastro eh Nicholas Saputra. Sungguh.
Apa reaksi bos Mojok ini saat diajak mojok sama aku? Beliau hanya ketawa kesemsem.
“Hmm, nih orang kayaknya pendiam ya,” batinku saat itu. “Sok ganteng banget sih, Gus! Semokan juga aku. Gak usah sok kul gitu deh kayak kulkas 2 pintu,” lanjut batinku lagi.
Pertemuan pertama di rumah makan itu berlanjut penuh kebisuan. Persis kayak mau ketemu calon mertua. Ooohhh.
* * *
Selain Gus Mul, aku juga berkesempatan bertemu dengan blogger-blogger ketjeh ibukota. Ada mbak Nita Thalia eh Sellya si penguasa kapankenyang.com, ada Pak Dhe Blontankpoer yang ternyata pengusaha teh tersohor asal Yogyakarta sekaligus blogger senior di blontankpoer.my.id dan mbak Nina Yusab si pemilik ninayusab.com, yang jadi leader di fam trips kali ini.
Dari bumi Sriwijaya, perjalanan ini kembali dimeriahkan oleh Mamaniess si pemilik jurnalmaman.blogspot.com, mbak Suzan si presenter kondang sekaligus blogger di suzannita.com. Ada juga mbak Ira si itikkecil.wordpress.com (kenapa itiknya kecil mulu? Hihi). Nama-nama ini juga teman seperjalananku saat berkunjung ke Pagar Alam beberapa waktu lalu. Personel tambahannya adalah Niken si nikensjourney.blogspot.com. Komplet!
Sebagai pelengkap perjalanan, ada Laras, jurnalis http://www.indonesia.travel dan Pak Agus, staff Kementrian Pariwisata Republik Indonesia. Bersama-sama, kami akan mengunjungi beberapa objek wisata andalan kota Palembang, dan juga menghadiri malam pembukaan Musi Triboatton 2016 di kota Sekayu. Yeaay! Perjalanan yang tentu saja akan menyenangkan!
Mojok di Berbagai Objek Wisata Kota Palembang
Mungkin karena ketularan Gus Mus yang demen mojok, jadinya rombongan kita ini juga suka mojok hwhwhw. Bedanya, kita mojoknya di objek-objek wisata yang didatangi. Kemana aja? Huaa buanyak! Kita sempat mengunjungi pabrik pembuatan songket di Fikri Collection, trus main-main ke arena Stadion Bumi Sriwijaya. Galeri Al-Quran dan museum Taman Purbakala Sriwijaya juga didatangi. Untuk wisata sungai Musi-nya, kita bahkan main-main ke Pulau Kemaro dan kampung Arab Al-Munawar, loh! Komplet! Hehehe.
“Wisata kulinernya?”
Dududu, jangan sedeh, ke Palembang nggak icip kulinernya, apa kata pak Bondan! –lol. Dari pempek Pak Raden, Martabak HAR, kue tradisional Harum, Mie Celor 26 Ilir, restoran kerang sampai pindang di warung terapung kita jajaki semua. Biar postingan ini nggak banjir backlink, bagi yang kepo sama tempat yang aku sebutkan di atas, klik aja di sini yah yah yah hehe.
“Numero uno,” kata Gus Mul tiap kali mencicipi kuliner Palembang.
Aku heran, ini orang jawa atau orang Zimbabwe eh Italia ya? Hehe. Ternyata ya mas bro-mbak sis, Gus Mul itu sama sekali nggak pendiem. Apalagi kalau udah denger lagu jadul di mobil. Waaah baru keluar tuh kemampuan divo-nya! Suaranya Gus Mul ketjeh beut, euy! Kontestan Indonesian Idol pasti minder! Ini adalah salah satu lagu kesukaan Gus Mul hwhwhw.
You are my love
You’re all I’ve got
My all, my everything
We cannot depart
Cieh lagunya buat siapa Gus? Intinya sih, kita dikit-dikit mojok. Nemu lokasi oke buat group-fie, kita mojok. Ada makanan lucu, imut nan menggemaskan, kita mojok juga buat rebutan foto. Nemu cewek cakep di dermaga BKB, semua ikutan mojok. Eh nggak ding, Gus Mul aja yang mojok. Ntah deh gimana nasip mojok-nya Gus Mul dengan cewek yang disebut Gus Mul : Kok kamu manisnya kebangetan, sih!
Hwhwhwhw
Bergoyang Seru di Sekayu
Setelah 3 hari jelajah Palembang, di Kamis pagi, kami bergerak menuju kota Sekayu. Kota ini berjarak 3 jam dari kota Palembang. Nggak jauh-jauh amat, sih. Siyalnya, kok yaladalah aku kena diare satu malam sebelumnya. Duh Yan, kena penyakit kok nggak berkelas gitu ya? Coba yang agak kerenan dikit. Sakit keseleo batangan emas atau sakit tenggorokan keselek caviar, misalnya? Lha ini? Sakit mencret!
Alhasil, perjalanannya terasa begitu menyiksa. Perut terasa bergemuruh! Untung aja nggak bocor hahaha. Akibatnya, sesampai di Sekayu aku lemas. Nggak enak buanget dah pokoknya. Obat warung yang diminum nggak mempan. Rasanya pingin sekali nggak ikutan jalan-jalan. Apa daya, karena ini tugas negara, show must go on.
Habis makan siang di restoran pinggir empang eh sawah-sawah(an), kami bergerak menuju Sekayu Waterfront tempat Musi Triboatton 2016 dilaksanakan. Eh tahu dong triboatton itu apaan? Jadi, triboatton itu perlombaan di sungai di 3 cabang olahraga sekaligus. Yakni perahu naga (dragon ball eh boat), kayak dan rafting. Event Triboatton ini satu-satunya di dunia, loh! Dan adanya cuma di Sungai Musi.
Para kontestannya juga datang dari berbagai negara. Ini aku sempat lihat beberapa dari mereka asyik latihan dan pemanasan sebelum bertanding. Para cewek-cewek sibuk berceloteh, “duh akang, ototnya teh keker-keker pisan!” duh, harusnya kan biasa aja ya. Otot segitu doang mah keciiill. Aku yang punya pesona lemak di perut aja kalem.
Eh omong-omong, Sekayu ini kotanya cakep deh. Rapi, bersih dan buat ngadain event skala internasional kayak Musi Triboatton 2016 itu nggak malu-maluin. Di malam harinya, kita bergerak ke panggung terbuka tempat pembukaan Musi Triboatton 2016 dilaksanakan. Acaranya meriaaaah! Ada pentas seni, pidato-pidato yang membosankan hwhw, ada kembang api dan… GOYANG DANGDUT!
“Nitaaa…Nitaaa…Nitaa,” begitu teriak para warga.
Yang dipanggil Nita Thalia tapi mbak Nita Sellya ikutan merasa terpanggil. Sebelum mbak Nita naik ke atas panggung dan hal-hal buruk terjadi (misalnya dilempari warga sama pempek kapal selam), kami buru-buru cegah. –eh, hahahaha, sumpah ini cerita fiktif! –sungkem ke mbak Nita. Jadi, malam itu Nita Thalia, penyanyi dangdut (yang katanya) terkenal itu akan menghibur warga Sekayu.

Malam pembukaan dihadiri oleh tokoh-tokoh penting. Yang cakep itu ibu Irene, ibunya kita-kita -duhngakungaku
Begitu Nita Thalianya joget dan berdendang, semua warga bergerak ke depan panggung. Heboh dah pokoknya! Aku sendiri niatnya mau nyawer malam itu. Tapi berhubung rombongan blogger mojok udah mau balik ke hotel, ya aku nurut. Uang lembaran 100 ribuan yang udah aku siapin, aku simpen lagi ke dalam kolor dompet.
Jumpa Seleb Blogger
Jumat pagi kami langsung pulang ke Palembang. Rombonggan blogger mojok juga langsung pulang ke Jakarta. Hiks hiks sedih deh. Aku nggak bisa lagi melihat pertandingan dendang lawasnya Gus Mus versus dendang Korea-nya Maman. Tapi ya sudahlah, ada pertemuan ada juga perpisahan. Semoga bisa kumpul-kumpul lagi ya semuaaaa. –kedipkedip.
Kabar gembiranya datang dari blogger kondang ArievRahman si juragan Backpackstory.me. Ariev ternyata ada undangan mengisi salah satu acara di Palembang hari Sabtunya. Ariev yang datang bersama istrinya makin melengkapi jajaran blogger ketjeh yang juga ikutan datang dan liputan ke Palembang buat meliput Musi Triboatton 2016, yakni mas Bolang lostpacker.com dan mas Wira Nurmansyah si wiranurmansyah.com. Huaaa Palembang makin rameee!
Belum cukup rame?

Demi apaaa aku berdiri berjejeran dengan seleb-seleb blogger ini -terharuuu. Foto diculik tanpa izin dari @travelerien
Oh jangan lupakan kehadiran 3 blogger yang memenangkan lomba blog Musi Triboatton 2016. Mereka adalah mbak Katerina travelerien.com, mas Eko bungeko.com dan mbak Relinda livingindadream.com. Komplet bener pokoknya!
Aku sempet datang ke acaranya Ariev namun sangat terlambat hehe, mereka semua udah pada jalan. Untungnya malamnya aku bisa datang ke Martabak HAR tempat mereka makan malam. –lirik Maman ^^ untuk pertama kalinya ketemu sama mereka semua dan SERU BANGET! Sehabis makan –uhuk, bareng, kami bergerak ke arah BKB buat motret Jembatan Ampera di malam hari.
Ke Palembang tapi nggak foto di Jembatan Ampera? Ya nggak serulaaah!
Malam Penutupan Musi Triboatton 2016
Minggu malam, penutupan Musi Triboatton 2016 digelar di BKB (Benteng Kuto Besak). Acaranya tak kalah meriah dengan malam pembukaan di Sekayu. Kenapa? Soalnya bebarengan dengan malam pembukaan Palembang Expo yang juga digelar di BKB. Walaupun tanpa kembang api, nampak sekali kemeriahan acaranya.
Jajaran-jajaran penting dan pejabat Kementrian Pariwisata RI juga menghadiri acara tersebut. Ada juga pementasan seni, penyerahan hadiah para juara Musi Triboatton 2016, bahkan pemenang lomba blog juga diundang ke atas panggung. Wah aku yang melihatnya aja terselip rasa bangga. Selamat ya buat semua! 🙂
Di malam itu juga aku sempat kopdar dengan umek Elly Suryani, admin Kompasiana Palembang (KOMPAL) yang datang bersama Ara. Kita sempat jalan-jalan seputaran BKB, mengabadikan keramaian dan minum-minum di dermaga wisata BKB.
“Nggak ikut gabung acara Musi Triboatton, Yan?” tanya mbak Elly.
“Ikutan, tapi dari sini aja.”
Hehe, aku gak masuk ke arena utama. Selain niatnya emang mau nyantai malam itu, panggungnya juga terbuka dan bisa dilihat oleh banyak orang. Berhubung akhir pekan, BKB rameee banget malam itu. Meriah dah! Sayang aku gak bisa ikutan acara dangdutan blogger keceh ini di tempat karaokean. Hiks. Melihat video kehebohan mas Bolang dan Maman goyang head to head aku jadi sirik. Muahahaha.
Terima kasih ya buat Kementrian Pariwisata RI atas kesempatan yang diberikan kepada aku dan teman-teman blogger yang lain sehingga dapat mengikuti perhelatan Musi Triboatton 2016 ini. Sampai jumpa di Musi Triboatton 2017. Yakin buanget! Tahun depan acaranya jauh lebih seru, jauh lebih meriah dan jauh lebih mengenyangkan –eh! Hwhwhw.
Martabak HAR oh Martabak
Enaaak, hayuk ke sini hehehe
Meriah ya acaranya. Semoga bisa lebih mengangkat pariwisata Palembang khususnya dan Sumatera Selatan umumnya ya Mas Yan. Jadi tambah seru juga karena dihadiri oleh seleb-seleb blogger ibukota. Palembang memang hebat 😉
Semoga next time, gantian mbak Evi yang diundang yaaa 🙂 amiiin
Blogger keren semua, apalagi Agus Mulyadi, aku punya bukunya …. hikz
Aku gak punya dan numpang baca aja di gramed hehe
ada bloger pajak juga tah, #eh
Siapa ya? nggak tahu.
Kapan yah diajak famtrip (lagi) ?
Ikutan, aku belom pernah di ajak orang Jambi hehe
naah… yg famtrip pemprov jambi geje, dak jelas kapan -_-
Eh awas nanti dibaca orang pemprov hehe
wkwkwkwk….. biaklah yan…
Seru ya acara Triboatton di Palembang.. eh..jumpa blogger juga ya di sana?
Iya bu, alhamdulillah. Kapan nih kita jumpa? 🙂
Wah ajiiib banget om, mantab blogger2 keren ngumpul….
Iya, rasanya deg-degan haha. Alhamdulillah semuanya baik 🙂
Seru.. Kok seru.. Makan makanan khas Sumsel lalu pake acara nonton lomba Triboaton.. Harusnya ada kontingen blogger yak? Buat seru2an aja biar bisa ngerasain.. Ngerasain sakit badan. Bahahahaha.
Maju terus pariwisata Sumsel! Semoga taun depan jadi juara umum!
Hahahaha ini ide bagus 🙂 waktu di Sekayu temen-temen lain pada nyoba itu perahu naganya mas. Aku gak ikutan, lemes di sudut waterfront *siyaaal hahaha
kamu memang paling bisa Om.. itu artis semua ya yang hadir.. terus terus itu lagu kok bikin ngantuk sih?? huhuhu
Yang mengundang bukan aku bang Yud, aku kecipratan rezeki aja ketemu sama mereka 😀
Acaranya seruuuuuu
Sumpah ngiri berat lihat para blogger mojok. Semuanya keren2
Keren nih Palembang, pariwisatanya bener2 memberdayakan blogger buat promosi wisata. Semoga segera diikuti daerah2 lain di Indonesia. Maju terus wisata Indonesia
Kalau mau jujur, Palembang pun belajar dari daerah lain. Alhamdulillah 🙂 festival besar lainnya ada di Agustus nanti mbak, festival Khatulistiwa 🙂
Wah kereen
Semoga sukses eventnya
Amiin, makasih mbak Arni 🙂
Gus Musssssss!!!! jumpa idola.
Aku belum jumpa kak Indriiii
Suka sekali baca tulisan ini. Jadi merasa senang dan terharu 🙂
Dari kaca mataku sebagai travel blogger, tahun ini Palembang terlihat begitu bersinar dengan event-event pariwisatanya. Gaung acaranya terdengar sampai jauh. Mulai dari GMT dengan kegiatan Fam Trip-nya yang mengangkat dan mempromosikan wisata sumsel dengan mengajak para travel blogger Indonesia, Malaysia maupun Singapura pada bulan Maret lalu. Hingga event olahraga berpadu pariwisata dalam MusiTriboatton yang berlangsung bulan Mei ini. Aku belum pernah melihat hal2 seperti ini pada tahun2 sebelumnya. Sukses ya buat disbudpar dan blogger-blogger Sumsel. Kerjasamanya apik. Maju terus pariwisatanya, dan libatkan terus para bloggernya hehe
Soal senang dan kenyang selama di Palembang, jangan ditanya lagi hehe…. Puas banget jelajah Musi. Kulineran dari pagi sampai tengah malam, seakan tak ada habisnya makanan khas yang bisa dicoba dan dicicipi. Benar2 kaya kulinernya. Pengalaman berharga banget bisa susur sungai Musi bareng kawan-kawan blogger dari ibukota dan daerah 🙂
Bangga dengan Palembang, bangga juga berteman dengan blogger Palembang sepertimu 🙂
Ih senengnya pas aku mencret ya? pasti harapannya biar aku kurus, kan? muahahaha.
Iya mbak, aku juga merasakan perubahan yang keren terhadap pariwisata Sumsel (bukan karena aku terlibat ya), at least karena pemimpinnya juga keren, ngeh dengan perubahan zaman dan sadar bahwa cara-cara lama sudah tidak relevan dengan zaman sekarang *makanya diundang para netizen*
Hasilnya nggak instan, tapi jelas akan terjadi perubahan. Yakin buanget 🙂
Yuk wiskul lagi mbak hahahaha
Duh serunya ya kayaknya? Blm pernah nonton kek ginian … tp kl mo foto mesti punya lensa tele dulu biar bs ngeker otot2nya eh maksudnya para pesertanya. 😀
Hahahaha, lupa pinjem lensa tele -dibahas 😀
Aaaahhh padahal aku uda ngarep foto2 zoom lhooo *dibahas lagi* 😀
Yang ada otot lemakku nih, mau? *mas Timo pingsan hahaha
Ouw ouww ouwwww *kelepek2*
wah acaranya seru banget, sayang ga bisa kesana ;(
Ditunggu di Musi Triboatton 2017 yaaa 🙂
Dari awal postingan entah kenapa bertebaran nama tempat makan -__-”
Senang melihat pariwisata tempat lain berkembang. Semoga dinas pariwisata kotaku nyusuulll. Hihihi 😀
Bukannya di sana jauh lebih keren? 😀
tiap baca tulisan tentang palembang, trus aku sedihnya gak karuan.. sampe segede ini, belum dikasi kesempatan plesir ke sana cobaaaa :((
padahal kan banyak tempat wisata bagus2 di sanaa…
aku diajakin dong oomnduut :((
Hayo ke Palembang mbak 🙂
keren ya musi punya Triboatton … biar semakin milik Indonesia, seharusnya sungai2 besar di Indonesia ngadain event ini .. terus undang para blogger jalan2 … asyikkk-kan 🙂
Musi Triboatton ini 100 persen kegiatan kementrian mas. Kayaknya di masing2 provinsi ada festivalnya sendiri2. Tapi emang seru ya kalo kota sungai ada festival kayak gini 🙂
Ya Allah seru, kerennn. trus aku kok nggak diundang? Siapalah daku *kebasjilbab
Mungkin kejauhan kalau mau ngundang. Orang tahunya mbak itu penguasa India, pada nggak ngeh kalo juga penguasa Jawa haha
Tulisan menarik tentang wisata di Palembang mas..salam kenal..rencana tahun ini ke Palembang semoga bisa terwujud..aamiin!
Salam kenal kembali mas Indra. Semoga kesampaian ya main ke Palembang. Jangan lupa kontak-kontak, siapa tahu bisa ketemuan 🙂
Sadiiiiis Mas 😀 Blogger dewa saling bertemu nih ceritanya 😀
Aku bukan dewa, aku Tapasha 😂😂😂
akkk semoga kesampaian mojok di palembang tahun ini aamiin 🙂
Ditunggu ayuk Dedew 🙂
Mas Agussssss hahahahaha
Cieh ada yang kangen haha
Nita thalia di goyang yaaa bang …
Goyang maaang 😀
Ping balik: 5 Hal Ini Seharusnya Bikin Kamu Mupeng Datang Ke Festival Sriwijaya | Omnduut
Ya salam, kok aku baaca ini ya. Kalo kata Gus Mulyadi, kamu kok keterlaluan sih disenggol tapi nggak bewe. Hahaha.
Btw, itu pas malam penutupan kita nggak ketemu lagi apa ya? Kami di dalam arena sampe acara selesai, terus ada Maman yang habis itu kami culik ke Inul Vizta hahaha. Eh, umek Elly pun ada malam itu? Aduh, jangan-jangan kami udah sempat ketemu nih. Aaaak, jadi makin kangen Palembang 😀
Ketemu lagi dong mas Eko haha. Walaupun aku baru masuk begitu acara udah selesai. Setelahnya mas Eko diajakin makan pempek + karaokean bukan?
Malam itu ada umek elly juga, tapi pulang duluan karena udah malam. Hayo ke Palembang lagi 🙂
Ini lagi nge-draft posting yang buat Festival Imlek. Kalo rejeki insya Allah ke Palembang lagi, ketemu lagi. Hehehe.
Ayeeey, semoga beruntung mas eko 🙂 amin, bisa ketemu lagi.
Ping balik: Mengintip Keindahan Air Terjun Mengaya di Takengon, Aceh Tengah | Omnduut
Ping balik: Paras Semarang di Gemerlap Semarang Night Carnival 2017 | Omnduut