
Gravity. Gambar diambil dari situs nextmovie
::: Gravity :::
| 2013 | Warner Bros Pictures | Directed by : Alfonso CuarÓn |
| Starring : Sandra Bullock, George Clooney. Ed Harris|
| MPAA Rating : PG-13 | Running Time : 91 minutes | Genre : Science Fiction, Drama |
| Rating ala Omnduut : 9/10 | Rating IMDB : 8.7/10 | Rating Rotten Tomatoes : 97-90 % |
Dr. Ryan Stone (Bullock) adalah teknisi medis yang sedang menjalankan misi pertamanya ke ruang angkasa untuk memperbaiki satelit. Di ruang hampa udara, dia ditemani oleh kapten Matt Kowalsky (George Clooney) yang merupakan astronot berpengalaman di tugas terakhirnya sebelum pensiun. Naas, ketika sedang memperbaiki beberapa bagian satelit, mereka diterjang oleh serpihan satelit lain yang telah terlebih dahulu hancur karena dihantam hujan meteor.
Keadaan menjadi kacau, terlebih ketika tali pengaman milik Dr. Ryan Stone terputus dan dia terus melayang menjauhi planet bumi. Semakin jauh, cahaya semakin menipis. Untunglah, ditengah kepanikan luar biasa, kapten Matt bisa menyelamatkan Dr. Ryan. Walau begitu, mereka harus berjuang keras untuk bisa sampai ke satelit negara lain sebelum cadangan oksigen habis dan serpihan satelit lain kembali menghantam mereka dalam waktu 90 menit.

Bumi yang indah terlihat dari kejauhan. Gambar diambil dari soundonsight
Dengan pengalamannya yang tinggi, kapten Matt bisa membawa Dr. Ryan Stone ke ISS (satelit milik Rusia). Namun, ketika akan sampai, lagi-lagi mereka kena hujan serpihan satelit dan itu sangat menyulitkan mereka. Tubuh mereka terhempas kesana kemari. Rasanya, nyawa mereka sudah di ambang batas. Apakah dua astronot ini berhasil selamat?
Gravity adalah film yang banyak diperbincangkan oleh penikmat film. Rata-rata memberikan anggapan yang positif. Begitupun aku. Mungkin terlalu berlebihan, tapi begitu keluar dari bioskop, aku merasakan badan sedikit terhuyung. Haha, mungkin karena sepanjang film secara alami tubuh mengikuti pergerakan para pemain filmnya. Apalagi aku menyaksikan menggunakan teknologi 3D.
Banyak hal yang muncul di kepala ketika menonton ini. Pertanyaan-pertanyaan seputar teknis dan fakta sesungguhnya mengenai satelit. Seperti, apakah benar petunjuk pengoperasian satelit menggunakan bahasa berbeda-beda sesuai negaranya? Karena di beberapa adegan, terlihat Dr. Ryan Stone agak kesulitan menjalankan satelit tersebut. Tapi, pertanyaan itu terjawab dari komentar yang dilontarkan langsung oleh sutradaranya – Alfonso CuarÓn, ”Obviously, it’s a film and a work of fiction, so we don’t pretend to say that everything is perfect. It’s a work of fiction, but in the frame of that fiction, we tried to be as accurate as possible to reality.”

Dr. Ryan Stone harus bertahan hidup di luar angkasa. Gambar diambil dari redorbit.
Salut euy sama Alfonso CuarÓn. Bayangkan, sejak ia menyutradari seri ketiga Harry Potter, beliau vakum membuat film namun disaat yang bersamaan beliau mengembangkan film Gravity ini. Gak tanggung-tanggung, waktu yang diperlukan hingga 7 tahun! Hasilnya? Memang tidak mengecewakan. Berkali-kali, diantara keheningan film, napasku terasa berhenti takkala adegan-adegan menegangkan muncul.
Bagaimana dengan akting dua pemainnya? Keren, lah! Sandra Bullock pasca mendapatkan patung emas telanjang menurutku aktingnya bagus (oh ya, disepanjang film ini mbak Sandra tidak menggunakan make up sama sekali loh!). Dia berhasil memperlihatkan wajah-wajah depresi di film ini. Sebagian reviewer lain menilai aktingnya belum terlalu bagus. Bahkan dibanding-bandingkan dengan akting Naomi Watts di film The Impossible. Hmm, menurutku keduanya sama-sama bagus. Gimana dengan George Clooney? Dia juga keren. Pembawaannya yang tenang dan bersahaja cocok sekali untuk peran tokoh ini.
So, bagi yang ingin diajak mencicipi ruang hampa, Gravity adalah film yang cocok untuk dinikmati. Oh ya, film ini tergolong film yang ‘sunyi’ (namun disisi lain itulah salah satu kelebihan film ini). Jadi, hal-hal tersebut harus disikapi dan dinikmati dengan bijak. Recommended!
emang keren paraaaaah!!!
Gak kebayang kalo tersesat di ruang tanpa batas itu ya Feb ckckck
iyah.. hukumnya beda
kirain fim kartun 🙂
Kayak animasi Final Fantasy gitu ya mikirnya? 🙂
cuma denger judulnya gak tau filmnya gimana wkwkw… dulu di sungai penuh sering nonton film di ultradisc, sekarang jarang nonton… bioskop paling deket 6 jam dr sini hehehe… lebaran haji rencana dimana om?
Di Plembang bae kaka’. Jatori men nak ke rumah 😀
Saya baru nonton the lone ranger *ngga nyambung ^ ^
Bagus gak mas Dee? Hmm bisa dibilang aku agak jarang ya nonton film2nya mas Depp haha. Bukan karena gak suka, tapi kebetulan aja film2nya jarang ketonton. *sampe sekarang aku belom pernah nonton tetralogi Pirates* >.<
Masa?! Lone ranger ya berbau pirates meski komedinya lebih mengarah ke anak-anak.pirates bagus lo.komposisi musiknya saya suka.kalo gravity malah baru tau abis bc review ini.
Iya ntah kenapa tiap nonton di TV ada aja halangannya. Dulu gak ngikutin di bioskop soalnya dari film pertamanya aja udah gak nonton hehe
Aaaa.. Pengin nontooon. Kemarin saya milih nonton Rush 😀
Nah Rush gimana tuh? aku naksir juga pingin nonton hwhwhw
Bagusssss bangeet.. Soalna saya kan dulu termasuk penggila F1. Hahaha… Mau bikin reviewnya juga nih tapi belum sempat2 juga. Dengar2 katanya Rush, Gravity dan apa lagi tuh, film2 yang tayang di bioskop yang memberikan sesuatu lebih dari sekadar hiburan. Berhubung saya baru nonton Rush, saya setuju pernyataan itu untuk Rush 😀
Yang ngedirect Ron Howard sih ya, jaminan mutu 😀
Aaaaa jadi pingin nonton juga Rush. Pingin liat si dewa palu berubah jadi pembalap hahahaha
banyak kawan yang bilang film ini bagus, saya sendiri belum nonton, 😛
Teh Sandra emang aseli cakep, tanpa make up pun tetep ya om? 😛
Iya, tanpa make up pun dia udah cakep. Malah kalo make up kadang gak secantik kalo natural *sok tahu* hahaha 😀
aaakkk aaakkk ini ratingnya tinggi amat…
aaaaaakkkkk histeris gara-gara sedang jauh dari bioskop, dan baru bisa keluar dr pedalam sebulan lagi….
*pukpuk* 😀
Kalo filmnya laris bener, sebulan juga bisa tayang terus dia 🙂
Film ini keren karena pendekatan naturalnya tentang kehidupan di luar angkasa (y)
semoga semoga masih ada awal bulan dan bisa liat di manapun yang ada bioskopnya…
wah iya aku liat thriller nya bagus, keresa cape nafas liat mereka mau kehabisan oksigen hehe
Pengen nonton lagi jadinya.
Ayo nonton lagi mas Bimo. Di Jakarta ada IMAX kan ya. Pasti lebih mantep nontonnya.
Aku kmrn nonton di IMAX udah bro hehe.. Mau cobain yg 4DX malah 😀
Aaaa gimana tuh yang 4DX, jadi kursi kita ikutan muter2 gitu ya? *menatapsirik*
Iya begitu haha.. Tp penuh mulu
Semoga dapet tiketnya ya mas Bimo biar bisa cerita-cerita di blog 🙂
Haha siipp broo
Menarik ni di ikuti kisahnya…
Tertarik nonton gak Rit? 🙂
oke om, thanks review-nya. mudah2an besok malem maingguan suami ngajak nonton 😀
Asyiknyaaa yang bisa nonton sama suami. Sayang aku belom punya suami eeeh istri hahaha.
Selamat berpetualang di luar angkasa :))
Yes, it is true.
Tos! 🙂
udah nononton… hsilnya.. trully awesome ^^
http://klikharry.wordpress.com/2013/10/13/evan-dimas-dan-akil-mochtar/
Toss 🙂 Memang keren ya ^^
Dari awal hingga akhir film suasana ruang angkasa?. Ada bagian percintaannya ga? Hehe grin: .
Nggak ada mbak Nella 🙂 Pure interaksi Sandra dan Goorge 🙂
Ah ga seru dong 😆 .
Hahaha 🙂
Buat saya yang bikin gravity menarik karena saya bisa melihat landscape bumi dari atas, dan bisa tebak2an lokasinya dimana.. Endingnya itu malah kukira jatuh didanau toba haha,,,
Hahaha 🙂 Danau Toba kayaknya lebih cakep dari danau itu ya bang. Betul, Bumi keliatan cakep dan menggoda sekali di film ini hwhw