::: The Song of Sparrows | Avaze Gonjeshk-ha :::
Chasing Dreams. Finding Hope.
| 2008 | Majid Majidi Film Productions | Directed by : Majid Majidi |
| Starring : M. Amir Naji, Maryam Akbari, Kamran Dehghan, Hamid Aghazi, Schabnam Akhlagi |
| MPAA Rating : PG | Running Time : 96 minutes | Gross : $115.927) |
| Rating ala Omnduut : 8.2/10 | Rating IMDB : 7.7/10 | Rating Rotten Tomatoes : 98 – 82 % |
Di pinggiran kota Tehran-Iran, Karim (Amir Naji) sehari-hari bekerja di sebuah peternakan burung unta untuk menopang kebutuhan hidup istri dan ketiga anaknya. Haneyeh –anak pertama Karim mempunyai permasalahan dalam pendengaran sehingga harus menggunakan alat bantu dengar. Suatu hari, ketika menyaksikan adiknya –Hossein, membersihkan sebuah kolam dekat rumah, naas, alat bantu dengar itu tercebur ke dalam kolam dan sehingga menjadi rusak.
Kesialan juga menimpa Karim di tempat kerja. Dikarenakan kelalaiannya lupa menutup pintu kandang, seekor burung unta berhasil menyelinap dan lari ke bukit. Akibat kesalahannya ini, Karim harus dipecat karena tidak bisa membayar ganti rugi. Hidup terasa kian sulit. Karim harus tetap memenuhi kebutuhan rumah tangga sekaligus memperbaiki alat bantu pendengaran Haneyeh sebelum waktu ujian tiba.
Karim lalu datang ke kota Tehran dan berharap ada seseorang yang bisa memperbaiki alat bantu dengar itu. Betapa kecewanya Karim karena alat bantu dengar tersebut sudah tidak bisa digunakan lagi karena sudah rusak total. Untuk membeli yang baru Karim belum punya uang. Hatinya sedih jika mengingat alat bantu dengar tersebut sangat dibutuhkan putri sulungnya.
Ketika akan kembali ke rumah, secara tak sengaja seseorang pengguna jalan mengira Karim adalah tukang ojek sehingga minta diantarkan ke suatu tempat secara terburu-buru. Awalnya Karim menolak karena dia akan pulang ke rumah. Namun, pada akhirnya orang tersebut tetap ia antar dan Karim menyadari ada potensi untuk ia mendapatkan uang di sini.
Di sisi lain, obsesi Hossein dan teman-temannya untuk membersihkan kolam semakin menjadi-jadi. Hossein berencana untuk membuat ternak ikan untuk menghasilkan uang. “Ayah, jika aku berhasil, aku akan jadi jutawan,” ujarnya semangat. Sayangnya, niat baik Hossein ditentang keras oleh Karim. Berapa kali emosi Karim berada di puncak mendapati Hossein berada di sisi jalan berjualan ini itu dimana uangnya akan digunakan untuk membeli bibit ikan.
Selama menjadi tukang ojek, berbagai kejadian menarik terjadi kepada Karim. Mulai dari persaingan antar sesama tukang ojek, diberi uang lebih atau juga pernah sama sekali tidak dibayar. Ketika mengantar sebuah mandor ke lokasi pembangunan, Karim mendapati banyak sekali barang bekas sisa pembongkaran gedung. Ia lalu membawa satu persatu barang tersebut ke rumah sehingga rumahnya kini tak ubahnya seperti penampung barang rongsokan. Ketika istrinya berbaik hati memberikan sebuah pintu ke tetangga yang membutuhkan, Karim murka dan hubungan ia dan tetangga menjadi sedikit goyah. Syukurlah, dikarenakan bencana kecil menimpa ia –Karim tertimpa tumpukan barang rongsokannya sendiri, hubungan ia dan tetangga kembali baik.
Lebih dari satu dekade ketika akhirnya The Song of Sparrows dibuat oleh sutradara Majid Majidi pasca karya besarnya Children of Heaven menyentak dunia perfilman. The Song of Sparrows film adalah yang menyentuh dan menyoroti kehidupan masyarakat Iran dengan apa adanya. Ending yang digunakan pun menggantung seperti film Iran kebanyakan. (A Separation misalnya). Namun, menurutku ending film ini terlalu menggambang sehingga apa yang terjadi di kehidupan Karim setelah ini sangat tergantung di benak masing-masing penonton (walaupun di adegan akhir ada sebuah adegan kiasan yang menuntun imajinasi penonton).
Walau begitu, tetaplah menjadi suatu yang menarik jika bisa menonton film Iran ditengah mendominasinya film Hollywood, Bollywood ataupun Korea 🙂 Setidaknya, perfilman Iran sudah bisa unjuk gigi di ajang sekelas Oscar. Indonesia? Mudah-mudahan nggak lama lagi. *tetap optimis* 😉
Oh ya, terima kasih lagi kepada mbak Yana atas kiriman film ini. 🙂
oke minggu besok nonton film ini *cari link donlotan ah*
Semoga nemu ya Lid 🙂
ini lagi donlot hehehe
Suka iri sama yang punya koneksi internet trus bisa pake donlot haha
aku mau bikin reviewnya nggak pernah jadi. suka sama film ini. menyentuh 🙂
oya aku baru tau klo yang bikin sutradaranya Children of Heaven
Iya mbak 🙂 Makanya ada kemiripan di sini. Sama-sama menyoroti sebuah keluarga dan bercerita tentang mimpi anak-anak 🙂 Suka!
keren kan film iran itu, ga ada duanya.. apa adanya.. halus.. sejak children of heaven daku jadi sering nonton film iran, banyak yang kerenkeren walupun bukan disutradarai majidmajidi..
Iya mbak 🙂 Aku juga suka. Children of Heaven, A Separation, Room Mate, dan akan lanjut About Elly dan The Mirror.
whoaa.. dikirimin sama Yana yah…
Iya mas Bimo 🙂 barter hehe
Aku jugq mau donlod film ini aaah… 😀
Sipp 🙂 kalo linknya gak nemu, minta ke Alid tuh hihihi
sejak Children of Heaven, jadi demen nonton film2 Iran, sepertinya The Song of Sparrows ini juga wajib tonton 🙂
Iya, film ini layak tonton mas 🙂 Semoga nemu ya ^^
Film iran bagus-bagus, tapi kebanyakan bikin nangis kalo nonton film iran
Iya 🙂 Apalagi kayak Children of Heaven itu. Jika di film ini, beberapa hal disajikan dengan lucu dan satir 🙂
Surprise ! Children of Heaven itu film pertama saya sejak saya lahir ke dunia ini. Jadi kepengen nonton film itu lagi…
Maksudnya? Film pertama yang ditonton gitu?
Aku kalo liat ada tayang ulang Children of Heaven, selalu usahain untuk tonton sampe habis. Sayang jarang nongol sekarang….
iya, film pertama yang saya tonton sebelum digimon dan kawan-kwan nya. hehehe…
Hahaha… aku dulu gak pernah suka nonton Digimon. Maklum udah terlanjur solmet sama Doraemon 😀
Reblogged this on SixFiveNinetyTwo.
sangat menarik.. Bagaimana saya bisa mendapatkn film ini..??