<<<<< Frankenweenie >>>>>
A hearthwarming tale about a boy and his dog
| 2012 | Walt Disney Pictures | Sutradara : Tim Burton | Suara : Charlie Tahan |
| Frank Welker, Winona Ryder, Catherine O’Hara |
| Rating : PG | Durasi : 87 menit | Budget : $ 39 million |
| Skor ala Omnduut : 7.8/10 | Rating IMDB : 7.1/10 | Rating Rotten Tomatoes : 88%-75% |
Victor Frankenstein (Tahan) adalah anak penyendiri yang gemar melakukan banyak hal. Diantaranya ialah membuat film dan melakukan ekperimen-eksperimen ilmiah. Victor memiliki seekor anjing bernama Sparky yang selalu menemani aktivitasnya sehari-hari.
Tiada hari tanpa kebersamaan Victor dan Sparky. Suatu hari, salah seorang temannya di sekolah memberi tahu bahwa akan terjadi hal yang besar dalam hidup Victor. Tapi Victor menampik hal itu karena temannya itu kerap bertingkah laku aneh.
Benar saja, di hari yang sama, ketika ia bermain baseball Sparky mati tertabrak mobil ketika akan mengambil bola home run yang dilakukan Victor. Tentu saja Victor menjadi sangat bersedih atas kepergian sahabatnya itu.
Di sekolah, ada seorang guru ilmiah berpenampilan nyentrik yang melakukan percobaan terhadap katak yang telah mati. Katak tersebut disengat aliran listrik sehingga bisa bergerak kembali. Paparan eksperimen itu memunculkan ide bagi Victor. Ia ingin mencoba membangkitkan Sparky yang telah mati!
Di malam hari, dengan mengendap-endap, Victor menggali kuburan dan membawa Sparky kembali ke rumah. Di atas loteng, Victor menyiapkan pelbagai peralatan untuk melakukan ekperimen gila itu. Dengan menggunakan peralatan elektronik dan bantuan petir, ternyata benar saja, Sparky kembali hidup!
Demi meredam kehebohan, Victor berusaha keras menyembunyikan Sparky bahkan terhadap orang tuanya sendiri. Namun tetap saja pada akhirnya ketahuan. Ketika satu demi satu teman-temannya tahu mengenai kembalinya Sparky, keadaan menjadi kacau. Mereka ingin melakukan ekperimen yang sama untuk memenangkan lomba penelitian ilmiah. Apa yang terjadi selanjutnya? Tentu saja kekacauan di kota mereka.
Frankenweenie dibuat dengan teknik stop motion dan disajikan dalam format hitam putih. Menjadikan Frankenweenie ini khas Tim Burton sekali. Selain itu, masing-masing tokoh ditampilkan dengan sosok yang hmm… nyentrik dan lumayan aneh (kalau tidak ingin dibilang mengerikan).
Frankenweenie film yang kelam. Walau begitu beberapa adegan sepertinya dibuat untuk mengurangi tensi ketegangan dan… yah, cukup berhasil. Dari segi cerita, sepertinya Frankenweenie cukup berbeda dengan film kebanyakan, walaupun sejujurnya aku tidak menemukan sesuatu yang sangat spesial dari film ini. Namun, Frankenweenie tetap bisa menjadi film pilihan terutama bagi kalian penggemar film-filmnya Tim Burton.
Baiklah mari kita tonton besokk.. 😀
Ditunggu ulasannya 🙂
aku cuma nonton versi pendeknya film ini
Iya, pertama kali dibikin tahun 1984 dan versi live action. Lirik di youtube ah 😀
belum nonton.. ini di bioskop 3D kan?
Iya mas Bim, dulu 3D. Tapi aku gak sempet nonton jadinya… ya nonton ‘di rumah’ 😛
aku juga.. DVD nya aja deh..
hihi, DVDnya udah kinclong :p
aku baru nonton separo…soalnya diinterup sama Naz dan Baran yg ga suka karena formatnya item putih dan orangnya serem serem.
Aku juga nontonnya sama keponakan yang kelas 1 SD. Sepanjang film dia ngomong, “Om kok film ini serem. Itu hantu bukan? kok mukanya kayak hantu.” 😀
tooozz.. selera nonton kog sama ya.. udah nonton yang ini..
Toss! Filmnya memang bagus mbak Tin 🙂 Hanya aku salah berharap aja ngebayangin nih film bakalan seinspiratif Ratatoile haha 🙂