Sebagai pecinta kartu pos, keikutsertaanku di postcrossing.com memang menghadirkan kebahagian tersendiri. Walaupun jumlah kartu yang dikirim atau diterima melalui situs tersebut belumlah banyak, namun melalui hal ini, aku dipertemukan dengan orang-orang yang memiliki hobi yang sama, sehingga bisa merasakan keseruan dari kegiatan mengumpulkan kartu pos ini.
Sesuai judulnya, hari ini aku “kena bom”. Eh, tunggu, bukan berarti aku betul-betul dikirimin bom ya! Hehe. “Kena Bom” yang kumaksud adalah ketika aku mendapatkan kartu pos dalam jumlah banyak dalam kesempatan yang sama. Istilah “Kena Bom” sendiri sudah sangat familiar di grup FB Postcrossing Indonesia.
Yihaaaaa! *teriak ala koboi* ini dia ke-7 kartu pos yang aku terima di Sabtu mendung yang sejuk ini.
Zaandaam
Sayang perangkonya berupa stiker ya 😐
Kartu pos keren ini dikirimkan oleh Inna yang kini tengah berjuang menempuh pendidikan di Belanda. Nggak tahu gimana awalnya sehingga Inna bisa tersasar di blogku ini dan ujungnya menawarkan untuk mengirimi aku kartu pos. Rezeki tidak boleh ditolak, kan? Hihi. Di kartu pos ini Inna juga sempat pamer colongan, “…summer lalu, aku berkunjung kesini,” begitu katanya. Ih, bikin iri banget, kan, ya? Haha. Obrolan kami berlanjut ke twitter hingga akhirnya aku dan Inna punya rencana Juni nanti mau jalan-jalan ke Praha. Itu pun kalau aku terpilih di big blog exchange dan negara tujuannya Republik Ceko, loh ya! Hihi. Ingat… ingat… perkataan adalah doa 😉
Jembatan Suramadu
Asyik, ada yang mau ajak jalan-jalan di Jawa Timur 🙂
Kartu pos bergambar Jembatan Suramadu ini dikirimkan oleh Mbak Maya –si perantau dari Bogor yang ‘terdampar’ di Jawa Timur. Kartu posnya keren! Sepertinya dicetak khusus di kertas yang bagus karena kertasnya nampak licin dan mengkilap. Walaupun Jembatan Suramadu terlihat kecil, namun tetap saja nampak gagah diantara garis batas laut dan langit. Indah!
Monumen apakah ini?
Bisa ke Laos? Amin 😉
Kartu pos bergambar salah satu monument di Vientiane ini dikirim oleh Mbak Susan & Mas Adam langsung dari Laos ketika mereka melakukan perjalanan ke sana. Aku beruntung bisa mendapatkan kartu pos keren ini karena ikutan kuis yang diadakan ketika 15 menit menjelang deadline. Inilah yang dinamakan rezeki. Koneksi yang tiba-tiba ngadat ternyata tidak menghalangi perjalanan kartu pos ini untuk sampai ke Palembang. Menyenangkan!
Keindahan Gunung Bromo
Wah, aku ‘dimarahin’! hihi, ampuuuun. Iya lupa nulis kodenya 😀
Kartu pos dengan panorama Gunung Bromo ini sebetulnya kartu pos milikku yang dikirimkan oleh Tiara –salah satu peserta Round Robin, sebuah ajang pertukaran kartu pos secara unik yang digagas oleh Fatima Zahra di grup Postcrossing Indonesia. Kartu pos bergambar Bromo ini adalah satu-satunya kartu pos yang aku beli dua rangkap beberapa waktu lalu di PATW. Sudah sejak lama aku ingin berkunjung ke gunung indah ini. Mudah-mudahan bisa dalam waktu dekat ya. Amin 🙂
Dahsyatnya tsunami. Kapal ini bisa ‘terangkat’ euy!
Ari, tulisanmu juga rapi lho!
Masih lekat ingatan akan peristiwa tsunami Aceh pada tahun 2004 lalu. Ketika gelombang besar meluluh lantakkan Aceh. Alhamdulillah, secuil kejadian itu disampaikan oleh Ari melalui kartu pos yang ia kirimkan ini. Suka sekali kartu pos ini. Bayangkan, sebuah kapal seberat 2600 ton bisa terbawa ke tengah kota dikarenakan sapuan gelombang. Semoga, itu adalah bencana terakhir yang menimpa Indonesia tercinta.
Peta Irlandia. Keren, ya?
Molly Malone bukan Marilyn Monroe 😀
Asyik, didoakan agar bisa ke Irlandia 😉
Dua kartu pos terakhir ini diberikan oleh Kang Iwok Abqary, penulis puluhan buku yang berkesempatan ke Irlandia karena memenangkan sebuah kontes. Ketika Kang Iwok memberitahu akan menghibahkan oleh-oleh perjalanan ke Dublin ini ke aku rasanya senang sekali. Apalagi gambar yang ada di kartu pos itu secara gambang memaparkan hal-hal yang ada di Irlandia.
Oh ya, kalau ada yang ingat, di tulisan sebelumnya aku pernah bilang kalau kartu pos yang kuterima itu aku temukan di atas meja. Akhirnya, teka-teki itu terjawab sudah. Haha. Tadi aku bertemu langsung dengan Pak Pos. Dia memasuki pagar dengan suara yang hampir tak terdengar. Untung saja aku lagi duduk di ruang tengah sehingga bisa tahu kalau ada orang yang masuk ke halaman rumah. Begitu ketemu, Pak Pos bilang, “maaf ya, saya agak lama mengantarkan kartu pos ini.” Hahaha… nah, mungkin saja karena rasa bersalah, Pak Pos tidak berani untuk bertatap muka langsung ke penghuni rumah (baca : aku). Padahal sih, tidak apa-apa juga kalau agak sedikit terlambat. Hihi.
Senang…senang…senang… Terima kasih ya untuk Inna, Mbak Maya, Ari, Mbak Susan dan Mas Adam, Tiara dan Kang Iwok atas kiriman kartu posnya. Aku nggak kapok kok dikirimi “bom” seperti ini. Eh, atau ada teman-teman lain yang mau mengirimi aku kartu pos juga? Yuk silahkan. Gak usah tanya alamatnya ke aku. Lihat saja di tulisan ini. Beri aku kejutan, oke! Hahahahaha… *setel muka imut*
Omnduut 
itu yang kapal, legendaris banget deh.. dan dublin keren.. daku paling suka kalu kartupos gambar peta kaya dublin itu.. jadi tahu dimana letaknya.. sampe loh dulu punya peta dunia gede, kalu dikirimin kartupos ku tempelin tuh di peta dunia selebar jendela..
Ada lagi yang lebih ‘legendaris’ mbak Tin. Kapal nelayan (?) yang nyangkut di atap rumah. 😦
Iya, aku juga suka bergambar peta mbak Tin. Apalagi dibikin dengan warna warni cerah biar kesannya nggak kaku. Waah, mana petanya mbak Tin? penasaran ^^
udah ku kirim loh maren, tunggu aja.. mogamoga sampe minggu depan.. tapi bukan yang peta ya.. susah cari peta jakarta.. pengen deh bikin peta endonesah..
Eh bukan itu maksudku…. haha. Tapi, makasih ya mbak Tin 🙂 postcard yang kukirim juga apakah udah sampai?
Maksudku tadi, siapa tahu nanti mbak Tin mau nulis mengenai hobi-hobinya 😉
udah sampe lama kan.. ntar aja mo ku postingnya.. masih ribet nih..
Alhamdulillah kalo udah sampe. Oh, request ku kapan-kapan aja mbak Tin. Nggak juga gapapa 🙂
Mau donk ikut ke Ceko (Praha) sama Irlandia!!!!
Bijooo… mana itinerary-nya? hihi, nemu gak?
Aku dong Bijo, ajak ke Oz sama Korsel ^^
ada di laptop yang udah rusak, laptopnya udah dijual..
bagi emailnya donk..
aku lupa itinerary prahanya, dulu inget bener dehh. pokoknya wisata castil gitu. Rutenya dari Jerman (Berlin) – Ceko (Praha) – Polandia (Krakow) – Slovakia (lupa ibukotanya apaan) – Austria. Kalo ga salah yaaaa xixi
Waaah… ^^
oke, ini emailku bijo omnduut@gmail.com 😉
Trus siapin budget berapa Bijo dulu?
Yippie… Akhirnya kartu pos itu nyampe juga… ^___^
Suka sama yang kartu pos pertama (dari Belanda yak).. Colorful..
Btw, kalau (jadi) jalan2 ke Praha, salam buat wicak ya… Hahahaha
iiihhh… liat kartu pos dari Belanda itu rasanya gatel pingin narsis-narsis di sana 🙂
Eeeh, jadi si Wicak ini ceritanya menetap di Praha? Siaaaap… akan aku sampaikan. Bila perlu di Jembatan Charles aku tereak tereakin namanya. Tapi doain dulu biar aku bisa ke sana hihihi ^^
enggak sih.. Wicak tinggalnya di Barcelona…. #PalmFace 😀
GUBRAK *kejengkang* Hahaha
aaaah seru banget yakk, hihi
Iyaaa mbak Haya 😀
Kalo tertarik, yuk ikutan postcrossing.com 😉
Info lengkap ada di blog Ari di sini
Lama ya nyampenya kirim kartu pos dari Banda Aceh ke Palembang. Hehehe..
Kayaknya sampe di Palembang udah lama Ri. Tapi diendapin dulu sama mereka. Makanya si pak pos sampe minta maaf segala 😀
Dari taon lalu pengen nyoba tp gak jadi2 trus hehe
Hihi 😉 bisa dicoba dalam waktu dekat ini mbak Noni ^^
aku jadi makin tertarik sama kartupos ini. hihi
Yuukkk ikutan mbak 🙂 Seru banget ^^
aku udah daftar postcrossing ituu. mau cari kartu pos dulu. hihi
sip 😉
Siiippp 🙂 Kalau butuh referensi silakan lirik di http://www.the-patw.com mbak 🙂
siiip! 🙂
emang ya yg namanya kartu pos… yang sekarang katanya bisa di-replace dengan ngetag di instagram itu… sebenernya ngga ada duanyah!
Haha 🙂 terima kasih Bung Iwan 🙂 aku belum pernah coba pake instagram euy hihi, maklum cuma pake hp biasa ^^
hohoho…jadi malu nama ik ada ditulisannya nduut.. 😛 *blushing
hmm….gra2 BBE jg kq nemu blognya nduut…ada ndak orang indo yng masuk, eh nemu deh ini blog dan masuk blog papan catur…eh papan atas.. 😛 dan ternyata si empunya pengin ke Praha juga..(modus nyari temen).. :p lengkap bukan??!!Let’s make our dream come true..:D *doa.kenceng
makasih buat mbak chiemayindah suka juga sama postcardnya..:) salam kenal.. 🙂 *nebeng
Oh ternyata kesasarnya gegara BBE ya 😀 Soalnya komen pertama di tulisan tentang kartu pos sih hehehe. Iya, nih udah doa *komat-kamit* 😀
Hi hi hi mbak Inna… salam kenal juga…. 🙂
🙂
hehehehehe….*salim
Ikutan yg postcrossing dunia juga kah? Atau khusus yg Indonesia?.
Iya mbak, aku ikutan juga yang dunia di http://www.postcrossing.com 🙂 sejauh ini baru 4 kartu yang kukirim diterima. Aku sendiri baru menerima 2 kartu 🙂
wah saya kemarin dapat bom 6 biji dari jakarta, taiwan, cina, amerika, sama jerman hehe
Ikutan seneng Lid 😀